Acara silaturrahmi dan dialog kebangsaan bertema “Merajut Kebersamaan Dalam Memelihara Adat Istiadat dan Budaya Di Gumi Patut Patuh Patju" tersebut dihadiri Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid bersama Kepala Inspektorat Lobar, Kepala Dinas PMD Lobar,Kabid dari Dinsos, Kabid Kesbangpol selaku narasumber pada acara tersebut.
Para kadus dan kaling se-Lombok Barat yang tergabung dalam Forum Kepala Dusun dan Kepala Lingkungan Lombok Barat (FKKLB),membentuk sebuah wadah untuk menyatukan visi misi serta pendapat dan menjalin kebersamaan antar semua stakeholder yang ada di Lombok Barat.
Selain itu terbentuknya forum ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat di wilayah dusun dan lingkungan masing-masing.
Dalam kata sambutan sekaligus arahannya,Bupati Fauzan Khalid sangat mengapresiasi kegiatan silaturahmi dan diskusi kebangsaan yang diinisiasi oleh para kadus dan kaling di wilayah Kabupaten Lombok Barat.
Bupati Lombok Barat 2 priode ini menyebut bahwa acara diskusi kebangsaan yang dilakukan oleh para kepala dusun dan kepala lingkungan ini sebagai yang pertama di Indonesia.
“Saya yakin kegiatan ini satu-satunya di Indonesia dan pertama kali dilaksanakan di Lombok Barat, yaitu silaturrahmi dan diskusi kebangsaan oleh para kepala dusun maupun kaling,"ucapnya.
H Fauzan Khalid juga mengaku bahwa kegiatan yang diinisiasi para kadus dan kaling ini adalah sebuah komunikasi positif antara Pemda Lobar dan perangkat kewilayahan untuk membangun sinergitas dalam pemembangunan daerah.
"Ini sangat positif karena membangun sinergitas menuju Lobar lebih Mantap. Ini bagian dari semangat membangun ke depannya bersama masyarakat di masing-masing wilayah yang Bapak-bapak pimpin,"ujarnya.
Sebagai bupati,dirinya juga meminta kepada semua kadus dan kaling untuk mensukseskan semua program pemerintah tidak hanya dalam skala kabupaten tetapi juga provinsi dan nasional.
Program pemerintah yang dimaksud seperti menurunkan angka stunting dan Program Kesehatan Masyarakat, pencegahan pernikahan usia anak dan program pemerintah lainnya
Menutup arahannya,H.Fauzan Khalid berharap agar kegiatan kegiatan diskusi dan silaturrahmi ini terus berlanjut,tidak bersifat formalitas serta berlangsung ditempat tempat wisata sambil mempromosikan destinasi wisata yang ada di Lombok Barat.
"Ke depannya saya berharap hal semacam ini sering diadakan,tetapi jangan terlalu forrmalitas.Kita adakan di alam terbuka seperti di Desa Wisata yang ada di Kabupaten Lombok Barat," pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut,para kadus dan kaling yang serempak menggunakan pakaian adat sasak ini,menyatakan siap mendukung program Pemerintah Kabupaten Lombok Barat demi kesejahteraan masyarakat Lombok Barat.
0 Komentar