Breaking News

Mi6 Gelar Vaksinasi Masal Dosis Kedua, Warga Suntik Pertama Tetap Dilayani


MATARAM-Lembaga kajian sosial dan politik Mi6 menggelar vaksinasi masal gratis untuk suntikan kedua, kemarin (15/9). Seperti vaksinasi masal suntikan pertama 18 Agustus lalu, vaksinasi masih digelar di Coffee Shop Tuwa Kawa.

 

Vaksinasi suntikan kedua diikuti lebih dari 100 orang. Mereka yang hadir datang dari beragam profesi. Antara lain sejumlah pejabat pemerintah, para aktivis, dan juga para jurnalis. Vaksin dilayani vaksinator dari RSUD Provinsi NTB.

 

“Vaksinasi suntikan kedua ini menjadi komitmen kami untuk memastikan teman-teman yang telah ikut vaksinasi masal Mi6 18 Agustus lalu mendapatkan suntikan vaksin secara lengkap,” kata Direktur Mi6 Bambang Mei Finarwanto di sela vaksinasi, kemarin.

 

Dia menegaskan, Mi6 ingin memberi kontribusi terhadap berbagai upaya pemerintah untuk memastikan NTB dapat mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok. Terlebih vaksinasi menjadi syarat utama menyusul posisi NTB sebagai tuan rumah ajang balap motor internasional WSBK pada November tahun ini dan MotoGP tahun depan.

 

Suntikan vaksin lengkap, kata Didu, sapaan akrab Bambang Mei, akan menjadikan imunitas tubuh juga semakin membaik dan tentu akan berkontribusi terhadap pencapain kekebalan komunitas masyarakat dari Covid-19.

 

Vaksinasi dimulai pukul 09.00 Wita. Semenjak pagi, mereka yang telah menerima suntikan dosis pertama 18 Agustus lalu sudah berdatangan ke lokasi vaksinasi. Namun begitu, rupanya yang datang kali ini tidak hanya mereka yang sudah menerima suntikan dosis pertama saja. Sebab, sejumlah warga yang belum pernah menerima suntikan vaksin Covid-19 juga datang untuk mendaftar.

 

“Alhamdulillah, seluruhnya terlayani. Antusiasme ini menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat NTB terhadap pentingnya vaksinasi sudah kian meningkat,” kata Didu.

 

Penyuntikan vaksin terus dilayani hingga pukul 14.00 Wita. Menurut Sekretaris Mi6 Lalu Athari Fathullah, khusus bagi warga yang baru menerima suntikan vaksin dosis pertama kemarin, masing-masing sudah mendapat pemberitahuan untuk mendaftar vaksinasi kedua secara mandiri di RSUD Provinsi NTB.

 

“Vaksinasi kedua untuk mereka akan dilakukan pada awal Oktober di RSUD Provinsi NTB,” kata Athar.

 

Dia mengatakan, pihaknya menyampaikan ucapan terima kasih kepada RSUP NTB untuk dukungan vaksinasi masal ini. Termasuk juga kepada owner Coffe Shop Tuwa Kawa, yang telah menyiapkan tempat, sehingga proses vaksinasi bisa berlangsung dengan nyaman dan menyenangkan.

 

“Mi6 senang bisa turut berkontribusi terhadap terus meningkatnya capaian vaksinasi di NTB,” kata Athari menekankan.

 

Hingga kemarin, capaian vaksinasi NTB memang masih lebih rendah di bawah capaian vaksinasi secara nasional. Total baru 872.665 orang warga NTB yang telah menerima vaksinasi dosis pertama. Jumlah tersebut setara 22,32 persen dari target. Sementara untuk suntikan vaksinasi dosis kedua baru 440.536 orang atau setara 11,27 persen dari target. Sementara kalau secara nasional, capaian sudah di atas 36,08 persen.

 

“Kita ingin seluruh NTB segera menjadi zona hijau. Vaksinasi ini menjadi salah satu ikhtiar untuk mencapai hal tersebut selain tentu kepatuhan kita secara kolektif dalam menerapkan protokol kesehatan,” kata Athar.

0 Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close